jalan-arah-pancoran-macet-parah-malam-ini

Jalan Arah Pancoran Macet Parah Malam Ini. Malam ini, Jakarta kembali dihantam kemacetan parah di Jalan Gatot Subroto (Gatsu) arah Pancoran, membuat pengendara terjebak berjam-jam di tengah hiruk-pikuk ibu kota. Pantauan lapangan pukul 18.30 WIB menunjukkan antrean kendaraan mengular panjang dari Tomang hingga kawasan Semanggi, dengan kecepatan rata-rata hanya 5-10 km/jam. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin, mengonfirmasi bahwa arus lalu lintas arteri ini masih tersumbat hingga pukul 22.00 WIB, memaksa pemotor menerobos jalur TransJakarta untuk cari jalan pintas. Penyebab utama adalah penutupan Gerbang Tol (GT) Semanggi I untuk perbaikan pasca-unjuk rasa, yang memicu pengalihan lalu lintas ke jalan arteri. Insiden ini bukan yang pertama; kemacetan serupa sering terjadi di koridor ini, tapi malam ini terasa lebih brutal karena volume kendaraan sore hari yang tinggi. Ribuan warga terdampak, termasuk penumpang TransJakarta yang terpaksa turun di tengah jalan, sementara pengendara mobil mengeluh kehilangan waktu berharga. Situasi ini menambah frustrasi di tengah cuaca cerah yang seharusnya memudahkan mobilitas, tapi justru memperburuk kualitas hidup warga Jakarta. BERITA BOLA

Dimana Letak Macet Arah Pancoran Ini: Jalan Arah Pancoran Macet Parah Malam Ini

Kemacetan parah malam ini berpusat di Jalan Gatot Subroto, tepatnya dari kawasan Tomang di Jakarta Barat menuju Pancoran di Jakarta Selatan. Titik krusialnya meliputi putaran kolong Slipi, Semanggi, dan Kuningan, di mana kendaraan dari arah Grogol dan Slipi bertemu dengan arus keluar tol yang terbatas. Google Maps menunjukkan warna merah pekat mulai dari Jalan Letjen S. Parman hingga flyover Pancoran, dengan panjang antrean mencapai 5-7 kilometer. Gerbang Tol Semanggi I, yang ditutup total hingga 25 September, menjadi biang kerok utama, memaksa pengendara keluar di GT Semanggi II yang overload. Dampaknya meluber ke Jalan Sudirman-Thamrin dan Palmerah, di mana warga seperti Jihan (23) butuh dua jam hanya untuk lewati Stasiun Palmerah ke Karet. Lokasi ini strategis sebagai koridor utama penghubung Jakarta Barat ke Selatan, dikelilingi gedung perkantoran, apartemen, dan pusat perbelanjaan seperti Senayan City. Malam ini, pemotor nekat potong jalur busway di Gatsu, sementara mobil-mobil mewah terjebak di antara truk pengangkut barang. Polisi telah kerahkan petugas di simpang jalan untuk arahkan arus ke GT Kuningan II sebagai alternatif, tapi tetap saja, kawasan Pancoran jadi neraka kecil bagi pengendara.

Apa yang Membuat Gatsu Sangat Macet Hampir Setiap Hari

Jalan Gatot Subroto, atau Gatsu, jadi langganan macet parah karena campuran faktor struktural dan perilaku pengendara yang tak terkendali. Pertama, volume kendaraan harian melebihi kapasitas jalan: koridor ini tangani 200.000-250.000 kendaraan per hari, tapi infrastruktur flyover dan underpass tak kunjung ditingkatkan sejak 2010-an. Penutupan GT Semanggi I malam ini akibat perbaikan pasca-unjuk rasa hanya pemicu sementara; sehari-hari, macet disebabkan pengalihan arus dari tol dalam kota yang sering overload. Kedua, perilaku pengendara memperburuk: pemotongan lajur di Semanggi II, di mana sopir dari kiri paksa ke kanan, bikin antrean mandek. Malam ini, puluhan pemotor terlihat terobos jalur TransJakarta, tingkatkan risiko kecelakaan. Ketiga, faktor eksternal seperti demo mahasiswa di DPR dan perbaikan flyover Pancoran sering picu pengalihan mendadak, sementara hujan ringan sore tadi tambah licin jalan. Data TMC Polda Metro Jaya tunjukkan indeks kemacetan Gatsu capai 80-90 persen setiap jam sibuk, lebih tinggi dari rata-rata Jakarta. Tanpa intervensi, pola ini ulang terus: pagi dari Pancoran ke Slipi, malam sebaliknya. Singkatnya, Gatsu macet karena jalan tak siap hadapi ledakan kendaraan pribadi, ditambah ketidakdisiplinan yang jadi budaya lalu lintas ibu kota.

Bagaimana Pemerintah Akan Membantu Mengurangi Kemacetan di Daerah Ini

Pemerintah DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya punya rencana konkret untuk redakan macet di Gatsu-Pancoran, meski implementasinya butuh waktu. Langkah jangka pendek: mulai besok, petugas lalu lintas tambah di GT Semanggi II untuk cegah pemotongan lajur, plus imbauan via aplikasi TMC agar hindari koridor itu pukul 17.00-21.00 WIB. GT Kuningan II dan Cawang jadi rute alternatif utama, dengan petunjuk lalu lintas digital yang ditingkatkan. Jangka menengah, Dinas Perhubungan DKI janjikan perbaikan underpass Slipi selesai akhir Oktober, termasuk tambah lajur khusus bus TransJakarta untuk kurangi beban arteri. Proyek flyover Pancoran juga dipercepat, dengan anggaran Rp 500 miliar untuk perlebaran 2026. Lebih luas, program ganjil-genap diperketat di Gatsu mulai November, plus insentif parkir relokasi di gedung perkantoran untuk kurangi 20 persen kendaraan pribadi. Pemerintah pusat dukung via MRT Fase 3 yang lewat Pancoran, diharap operasional 2027 untuk serap 100.000 penumpang harian. Selain itu, kampanye disiplin via sosmed dan denda lebih tegas untuk pelanggar jalur busway. Meski begitu, pakar transportasi ingatkan butuh kolaborasi warga: naik transportasi umum atau carpool untuk hasil nyata. Dengan begini, macet Gatsu bisa turun 30 persen dalam dua tahun.

Kesimpulan: Jalan Arah Pancoran Macet Parah Malam Ini

Kemacetan parah di Gatsu arah Pancoran malam ini jadi cermin masalah kronis Jakarta: infrastruktur ketinggalan dan perilaku tak terkendali yang bikin pengendara frustrasi. Dari Tomang ke Semanggi, antrean panjang akibat penutupan GT Semanggi I ini tak hanya curi waktu, tapi juga energi dan keselamatan. Meski macet harian disebabkan volume kendaraan berlebih, pemerintah punya blueprint solusi mulai rekayasa lalu lintas hingga MRT baru. Yang penting, warga ikut andil: pilih alternatif rute atau transportasi umum untuk ringankan beban. Ke depan, Pancoran tak lagi jadi mimpi buruk malam, tapi koridor lancar yang bikin Jakarta lebih layak huni. Sampai situasi normal besok, sabar dulu—Jakarta memang begini, tapi perubahan sedang menanti.

BACA SELENGKAPNYA DI…

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *